Friday, 16 November 2018

MITOS ATAU FAKTA ???


Para readers pasti super kepo banget ni, apalagi sama mitos-mitos yang banyak beredar. Nah... pasti bingung mau percaya apa gak ya... mending langsung cek aja bener apa gak....
MITOS 1: Sarapan buah bikin badan lemas. 

Faktanya, justru bagus saat anda mengkonsumsi buah di pagi hari. Saat itulah tubuh sedang mengalami fase pembersihan pencernaan, sehingga anda justru tidak boleh makan yang berat-berat dan dianjurkan untuk makan buah-buahan seperti pisang, apel, atau wortel. Buah-buahan tersebut mengandung banyak serat dan fruktosa, yaitu gula asli buah yang berguna untuk menambah tenaga. Jadi, tubuh akan menjadi kuat meski hanya makan buah. Akan lebih bagus kalau ditambah dengan putih telur yang mengandung protein tinggi.
MITOS 2: Menghindari salah satu waktu makan adalah cara yang tepat untuk menurunkan berat badan. 
Faktanya, tubuh kita membutuhkan kalori dan nutrisi seimbang agar dapat berfungsi dengan baik. Jika tidak makan di salah satu waktu makan, biasanya kita justru ingin makan makanan kecil atau makan lebih banyak di waktu makan berikutnya. Sudah banyak penelitian menunjukan, bahwa orang yang tidak sarapan lebih banyak mengalami masalah kegemukan daripada yang melakukan sarapan secara sehat.

MITOS 3: Dengan rajin berolahraga, tidak perlu khawatir kolesterol darah. 
Faktanya, selain olahraga masih banyak faktor lain yang mempengaruhi kadar kolesterol darah seperti makanan, berat badan, kebiasaan merokok dan keturunan. Olahraga membantu mengontrol kadar kolesterol darah dengan cara meningkatkan kesehatan jantung dan pembuluh darah. Namun dengan olahraga saja belum tentu kadar kolesterol darah akan terjaga dengan baik.
MITOS 4: Minum air es membuat badan jadi gemuk.
Faktanya, air tidak akan bisa membuat tubuh menjadi gemuk karena air tidak mengandung kalori sama sekali. Justru yang bisa membuat badan jadi gemuk adalah air es yang manis karena mengandung gula, misalnya es buah yang dicampur sirup. Jadi kapanpun anda ingin minum air es, ya boleh-boleh saja sepanjang tidak mempunyai alergi dengan es batu atau mungkin sedang sakit batuk atau pilek.
MITOS 5: Obat tidak baik diminum bersama susu. 
Faktanya, tidak semua jenis obat tidak baik dikonsumsi bersama susu. Ada beberapa obat, terutama yang bersifat mengiritasi lambung, justru dianjurkan untuk diminum bersama susu atau pada waktu makan. Gunanya agar susu atau makanan tersebut dapat mengurangi efek iritasi lambung dari obat yang dikonsumsi. Walaupun susu atau makanan akan sedikit mengurangi daya kerja obat tersebut, namun efek perlindungannya terhadap iritasi lambung lebih besar. Obat-obatan yang sebaiknya TIDAK dikonsumsi bersama susu adalah antibiotik, karena penyerapan zat-zat aktifnya dapat dihambat. Oleh karena itu, susu sebaiknya diminum sekitar 2 jam setelah atau sebelum minum obat antibiotika.


0 komentar:

Post a Comment